PERADAH AWARDS SAMBUT HARI SUMPAH PEMUDA DI JEMBRANA

Penyerahan Hadiah Peradah Awards

Menyambut Hari Sumpah Pemuda ke-86 tahun 2014, DPK Jembrana Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia (Peradah Indonesia) mengadakan kegiatan pemberian penghargaan kepada Generasi Muda berprestasi di Kabupaten Jembrana dibidang Olah Vokal, Olah Raga dan Olah Wirasa dengan nama “Peradah Awards”.  Penjaringan dilakukan melalui beberapa perlombaan diantaranya Lomba Karaoke Nyanyian Dharma, Lomba Baca Puisi, Lomba Menari Oleg Tamulilingan dan Lomba Fotografi untuk tingkat Pelajar/Umum. Kegiatan yang bertujuan disamping sebagai ajang adu bakat generasi muda di Jembrana juga sebagai sarana siar agama bagi  anak-anak muda untuk mengerti dan memahami ajaran agama Hindu yang dianutnya dan mencintai Budaya Bali melalui media yang akrab dikalangan dunia anak muda sekarang ini.

Meskipun dipersiapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama, ajang Peradah Awards ini disambut antusias oleh para siswa/siswi sehingga harus digelar  melalui tahapan  Audisi/penyisihan yang dilaksanakan pada Hari Minggu 19 Oktober 2014 dengan mengambil tempat di Aula Kantor Kementrian Agama Kabupaten Jembrana dan Wantilan Pura Jagatntha Jembrana, sementara Finalnya dilaksanakan Minggu, 26 Oktober 2014 dipusatkan di Wantilan Pura Jagatnatha Jembrana.

Foto bareng para Jawara

Anak-anak muda berbakat baik dari perwakilan SMP maupun SMA di Jembrana ini silih berganti menunjukan kebolehannya.  Adat yang Menari, ada yang membaca pusi dan ada pula yang menyanyi. Semua dalam bingkai Dharma (Agama Hindu) dan Budaya Bali. Sementara peserta lomba Fotografi  mengabadikan setiap momen dari yang dilakukan peserta lomba lainnya.  

Panitia pelaksana sepertinya sangat jeli memilihkan lagu  dan  puisi yang harus dibawakan peserta lomba. Ditengah maraknya permasalahan anak-anak muda yang belakangan ini sering muncul dimedia masa lokal/regional dan dalam upaya mendukung program Revolusi Mental Pemerintah, berulang kali hadirin peserta lomba dan pendukungnya, diingatkan untuk senantiasa menjaga hubungan yang harmonis antara manusia dengan Tuhan-nya (Ida Sanghyang Widhi), dengan sesama manusia dan dengan lingkungannya lewat lagu wajib Tri Hita Karana-nya Dek Ulik.  Cuaca yang sangat  panas disiang itu seakan tak pernah dirasakan oleh para hadirin di Wantilan Pura Jagatntha mengingat penampilan dan tutur yang disampaikan peserta lomba begitu santun dan penuh nuansa kedamaian.

Aksi Peserta Baca Puisi

Dalam laporannya,  Ketua Panitia Pelaksana, Kurniawan  menjelaskan bahwa perlombaan yang dilaksanakan pada “Peradah Awards”  ini tidak semata-mata mengejar menjadi juara tetapi lebih pada pembinaan kepada peserta  agar bisa memaknai dan menjiwai dari apa yang dilakukannya sehingga nantinya bisa diamalkan dalam keseharian. Oleh karena itu dalam babak audisi akan dijaring 10 peserta berbakat dimasing-masing katagori lomba untuk selanjutnya dalam seminggu dibina oleh Tim Juri dan pembina lainnya,  sehingga pada saat final dapat tampil maksimal.

Peserta Audisi Oleg Tamulilingan

Untuk memotivasi peserta lomba, Panitia menyiapkan Tropy, Piagam Penghargaan dan Uang Pembinaan kepada para Jawara I, II dan III, yang akan diserahkan oleh Bapak Bupati Jembrana pada saat pelaksanaan Apel Peringatan Hari Sumpah Pemuda Tingkat Kabupaten Jembrana (28/10)  di Lapangan Pecangakan Jembrana dan dihadiri para undangan dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Ketua DPRD, Wakil Bupati, Sekda Jembrana,  Kepala SKPD Lingkup Pemkab Jembrana, para Veteran, ibu-ibu GOW se-Jembrana, perwakilan OKP se-Jembrana dan siswa-siswi SMP dan SMA di Jembrana. (Humas DPK Jembrana)